RADARSEMARANG.ID, Semarang – PSIS harus segera melupakan kekalahan 6-1 atas Borneo FC di Samarinda, dan menatap laga selanjutnya versus Persija Jakarta di Stadion Wibawa Mukti Cikarang, Kamis (16/3) sore ini pukul 15.00.
Meski sama-sama berat, setidaknya tim berjuluk Mahesa Jenar ini punya celah untuk membawa pulang poin dari Persija yang kemarin juga belum bisa menang di tiga laga terakhir.
Head coach PSIS Gilbert Agius tetap meminta Septian David Maulana dkk untuk tetap tampil fight. Karena tim berjuluk Macan Kemayoran tersebut tetaplah Persija yang dihuni oleh kombinasi pemain berpengalaman dan pemain-pemain muda potensial.
“Persija juga dikenal memiliki organiasi permainan yang bagus. Tapi, kami juga sudah menyiapkan diri di sisa waktu ini semaksimal mungkin. Mudah-mudahan bisa meraih hasil yang maksimal juga,” kata mantan juru taktik Timnas Malta Junior itu kepada Jawa Pos Radar Semarang.
Yang jelas Agius juga meminta timnya untuk belajar dari kesalahan di laga sebelumnya di mana Mahesa Jenar babak belur di Stadion Segiri Samarinda setelah kalah 6-1 dari Borneo FC. “Kami ingin semua belajar dari kesalahan, memperbaiki diri agar bisa tampil lebih baik,” bebernya.
Hal positif lain, PSIS sore ini sudah bisa menurunkan pemain kunci Alfeandra Dewangga yang sebelumnya harus absen karena hukuman akumulasi kartu. Sejumlah pemain yang sebelumnya absen karena cedera, seperti Wahyu Prasetyo dan Hari Nur Yulianto juga sudah kembali ke tim.
“Kami tentunya senang beberapa pemain sudah kembali ke tim. Tapi untuk pemain-pemain yang masih dalam masa recovery cedera, kami harus lihat kondisi mereka hingga menjelang pertandingan besok (hari ini, Red),” lanjut Agius.
