RADARSEMARANG.ID – Kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Indonesia, Liga 1, rencananya akan digulirkan 27 Agustus 2021 mendatang.
Tim PSIS Semarang adalah salah satu kesebelasan yang bakal berlaga di kompetisi yang sempat vakum akibat pandemi Covid-19. Lalu seperti apa persiapan tim kebanggaan warga Kota Semarang ini?
Gelaran kompetisi Liga 1 memang masih diwarnai kekhawatiran bakal kembali tertunda. Meski begitu, manajemen PSIS sudah mulai melakukan persiapan. Sebanyak 32 pemain saat ini telah resmi terdaftar sebagai punggawa PSIS yang akan tampil di ajang Liga 1/2021.
Dari 32 pemain itu, sebanyak 28 pemain lokal, dan empat pemain asing. Empat pemain manca yang telah resmi bergabung dengan tim berjuluk Mahesa Jenar ini adalah gelandang berpaspor Chili, Jonathan Jonathan Cantillana; gelandang Argentina Brian Ferreira, serta duo Brazil bek Wallace Costa dan striker Bruno Silva.
Yang menarik, PSIS musim ini masih mengolaborasikan antara pemain senior dan pemain muda. Wallace Costa saat ini menjadi pemain tertua dengan usianya yang sudah menginjak 35 tahun. Kemudian Jandia Eka (33 tahun), Joko Ribowo (32 tahun) dan Hari Nur Yulianto (32 tahun).
Baca juga: PSIS Dag-Dig-Dug Tunggu Kejelasan Kompetisi
Sisanya, PSIS dihuni oleh sejumlah nama pemain muda. Bahkan beberapa di antaranya seperti Wahyu Prasetyo, 23; Alfeandra Dewangga, 20; Fredyan Wahyu, 23, dan Pratama Arhan, 20 selalu menjadi langganan starter.
Asisten pelatih PSIS Imran Nahumarury mengakui, baik pamain junior ataupun senior sudah menunjukan perkembangan yang baik. Walaupun belum menyentuh seratus persen. Mayoritas pemain juga sudah beberapa kali berkolaborasi di Piala Menpora.
“Kolaborasi pemain senior dan junior sudah terjalin dari Piala Menpora. Sekarang tinggal meneruskannya. Semua pemain punya kesempatan untuk jadi starting line–up, baik junior atau senior,” katanya kepada Jawa Pos Radar Semarang.
Baca juga : Ini Kriteria Pelatih yang Dibidik PSIS
Saat ini, ia memfokuskan untuk latihan meningkatkan fisik pemain dan tidak lupa juga teknik. “Dua sampai tiga minggu ini saya satukan skill, fisik, teknik, semua saya masukan karena tidak cukup waktu untuk membenahi satu per satu,” jelasnya (cr7/bas/aro)
