
RADARSEMARANG.ID – Singosari Gowes Club (SGC) wadah bagi pecinta sepeda di Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Semarang. Pesertanya merupakan karyawan yang ada di kampus tersebut. Komunitas dibuat untuk merekatkan rasa kekeluargaan di antara karyawan. Menjaga kondisi fisik agar tetap sehat, bugar serta upaya untuk tetap meningkatkan produktivitas dalam bekerja.
Secara resmi SGC terbentuk sejak Mei 2018. Sebelumnya, banyak karyawan PIP yang sudah senang dengan gowes. Tetapi mereka bersepeda sendiri-sendiri. Dari situlah makanya terbentuk wadah satu bagi semua pecinta sepeda di kampus PIP Semarang. “Jadilah Singosari Gowes Club (SGC) ini sebagai wadah bagi mereka,” kata Direktur PIP Semarang Mashudi Rofik didampingi Wakil Direktur III F. Pambudi Widiatmaka serta Koordinator SGC Andy Wahyu Hermanto.

Sebelumnya banyak pencinta sepeda di PIP yang kerap menyalurkan hobi masing-masing. Mereka rata-rata menghabiskan waktu libur bersama keluarganya dengan bersepeda. Bahkan, tidak sedikit yang bersepeda dengan keinginan untuk berfoto dan mencari soto (moto dan nyoto). Dari situlah, lantas termotivasi terbentuknya SGC. Agar kegiatan sepeda bisa bersama dengan keluarga dan karyawan di PIP Semarang. Respon positif membuat komunitas itu pun menjadi wadah untuk menyalurkan hobi bersepeda. “Kami juga memfasilitasi sepeda di lingkungan kampus. Agar bisa merespon cepat setiap ada kegiatan,” ujarnya.
SGC juga sudah mempunyai jadwal lengkap untuk menyalurkan hobi bersepeda. Setiap Sabtu atau Minggu mereka secara rutin bersepeda berkeliling Kota Semarang. Satu bulan sekali, diagendakan bersepeda antarkota dan antarprovinsi. “Jadi begitu kumpul, kami semua bisa guyub bareng. Yang biasanya dengan rutinitas bekerja, kemudian bisa berkumpul untuk refreshing bersama,” tambahnya.

Setiap ada gowes bareng, Mashudi Rofik selalu menyempatkan waktu secara langsung. Sebab, dengan begitu ia bisa berbaur langsung dan memahami semua karyawan. Apalagi, tidak jarang mereka semua membawa serta keluarga masing-masing. Jadi situasinya cukup ramai, guyub dan terbangun rasa kekeluargaan. “Kalau pas agenda Minggu banyak yang membawa keluarga, dan anak-anaknya. Ini rasa kekeluargaan yang sangat luar biasa,” ujarnya.
Kepala Bagian Administrasi Akademik dan Ketarunaan Anugrah Nur Prasetyo menambahkan, banyak agenda yang sudah dilakukan SGC. Terakhir, para anggotanya melakukan gowes dari Semarang-Boyolali-Pengging. Rute yang dilalui juga harus disesuaikan demi menjaga keselamatan selama bersepeda. “Pokoknya rutenya sepi dari kendaraan, tapi ramai warung makan,” tambahnya.
Diakui dengan gowes bareng banyak manfaat yang didapatkan. Tentunya jelas kesehatan dan imunitas tubuh terjaga. Selain itu, rata-rata setelah menyalurkan hobi bersepeda bisa meningkatkan produktifitas dalam bekerja. Sebab, kondisi tubuh kembali sehat setelah satu pekan berjibaku dengan aktifitas di kampus. “Kalau tubuh sehat, pikiran fresh kembali tentu produktivitas kerja semakin meningkat. Dengan gowes bisa didapatkan sekaligus refreshing bareng keluarga” ungkapnya. (fth)