RADARSEMARANG.ID, Adanya pandemi Covid-19 membuat dosen teknik arsitektur di sebuah perguruan tinggi swasta (PTS) ini akhirnya memilih resign dan banting stir menjadi seorang penggiat usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Namanya Kartika atau dikenal dengan nama pena Archa Bella. Ia menyadari dampak pandemi Covid-19 dapat melumpuhkan ekonomi di Indonesia bila UMKM tidak dapat bertahan.
Selain menjadi dosen, Archa juga sempat bekerja di perusahaan yang bergerak di bidang kuliner. Sehingga memiliki banyak kenalan pelaku UMKM, khususnya di bidang tersebut. Bermula dari keresahan mereka yang mengeluhkan banyak produk yang tidak laku, Archa akhirnya memutuskan membantu mereka dengan mempromosikan produk.
“Berawal dari banyaknya uneg-uneg mereka (pengusaha UMKM) soal penjualan yang menurun dan produk yang gak bisa terjual, akhirnya aku memutuskan untuk membantu mereka dengan dipasarkan di media sosial dan blog-ku,” katanya kepada Jawa Pos Radar Semarang.
Siapa sangka Archa yang awalnya ingin ikut berkontribusi membantu UMKM ternyata justru mendapatkan jalan rezeki dari kontribusi tersebut. Seiring berjalannya waktu, baik klien maupun agensi dari suatu brand kerap memintanya untuk jastip (jasa titipan) produk, meng-endors, hingga me-review beragam produk. Ia tidak hanya menjadi promotor di bidang kuliner, tapi juga di bidang lainnya, seperti kecantikan, kesehatan, dan properti.
“Untuk yang di Instagram, ada beberapa yang aku endors selain kuliner. Seperti kosmetik, skincare, produk susu, tempat wisata, sabun cuci detergen, dan lainnya. Kalau ngeblog aku ngereview perumahan, properti, produk asuransi, aplikasi wisata, dan masih banyak lagi,” tuturnya.
Wanita yang tinggal di Krapyak, Semarang ini aktif menjadi blogger sejak 2006. Sudah banyak prestasi yang diraih ketika menjadi blogger. Seperti juara I menulis “Gado-gado” di majalah Femina, Juara III ngeblog melalui website weddingku.com, serta terpilih untuk meliput Torch Relay Asian Games 2018.
Selain banyak prestasi di dunia blogging, Archa juga banyak menulis buku antologi atau kumpulan cerita. Salah satunya buku berjudul “A story Cake for Inspiring Ramadhan” antologi cerita yang diterbitkan Gramedia Pustaka. (mg6/aro)
