
RADARSEMARANG.ID, Tak ada angin tak ada hujan, jatah uang belanja yang diberikan John Dori tiba-tiba menyusut. Begitupun dengan kasih sayang yang sudah jarang diberikan. Hal ini menjadikan Lady Sandi dilema. Pasalnya, ia merasa tak punya masalah yang berarti dengan suami.
“Ujug-ujug menurun. Biasanya kasih Rp 50 ribu per hari, sekarang jadi separonya,” katanya.

Bukan tidak bersyukur masih diberi nafkah. Hanya saja, Lady heran kenapa suaminya berubah. Ia juga enggan menanyakan langsung karena takut menyinggung perasaan. Menurutnya, perlu waktu yang pas untuk bicara mengingat suaminya sangat sensitif.
Perlahan namun pasti, rahasia John terbongkar sendiri. Ternyata, sebagian uang John dipakai untuk karaoke. Hal ini ia ketahui saat melihat struk pembayaran yang tertinggal di kantong baju. Meski kaget, Lady tak langsung emosi. Ia cari cara supaya suaminya mau mengaku. Lady perlu menyesuaikan kondisi John yang mudah marah. Ia harus hati-hati. “Kalau ditodong pertanyaan langsung gak bakal mau mengaku, justru malah marah,” ujarnya.

Soal jatah yang berkurang, Lady tak begitu mempermasalahkan selama John masih memberi. Namun jika sudah menyangkut kesetiaan, Lady tak bisa tinggal diam. Yang ia khawatirkan justru jika suaminya berulah karena terbiasa karaoke. “Tahu sendiri kalau karaoke pasti ada perempuannya. Kalau gak tahan godaan ya repot,” katanya.
Dan benar, fakta lain pun terungkap. Lady mendapati suaminya tak sekadar karaoke, tapi juga punya hubungan khusus dengan wanita lain. Bukan curiga tanpa bukti. Lady melihat sendiri di galeri handphone suaminya. “Gak bisa ditolerir kalau begini. Soal karaoke sudah dimaafkan, tapi ini malah kurang ajar,” tegasnya.
Sesuai prinsip yang dipegang, pengkhianatan tak akan ia maafkan. Ia tak mau memberi kesempatan kedua. Sekali disakiti, sulit bagi Lady untuk kembali. Hal ini menjadi patokannya menjalin hubungan sejak dulu, hingga ke jenjang pernikahan. “Ya sepurane, kalau sudah menyangkut hati, apalagi disakiti, saya sudah gak mau lagi,” ujarnya. (ifa/aro)