RADARSEMARANG.ID, Ini contoh suami yang tidak beres. Gaji yang seharusnya untuk memenuhi kebutuhan anak istri di rumah, malah dipakai untuk foya-foya. Main judi, karaoke, hingga mabuk-mabukan. Bukannya mikir akhirat, justru malah makin bejat. Padahal hanya untuk menuruti rasa senang sesaat, tapi jadi maksiat. Masalah numpuk berlipat-lipat sampai akhirnya istri minta pegat.
Begitulah keadaan rumah tangga John Dori-Lady Sandi yang akhirnya bubar. Bermula dari iseng, apalagi saat main judi menang, praktis jadi ketagihan, lama-lama John kecanduan. Bahkan sampai rela berutang untuk suatu kepuasan fana. Rumah tangganya pun berantakan hanya karena salah pergaulan.
Lady menceritakan, sejak sang suami pindah tempat kerja, tingkahnya berubah 180 derajat. Jadi, banyak ulah. Gaji yang didapat tak pernah terkumpul, tak pernah sampai ke tangan istrinya.
“Gaji selalu habis entah kemana. Bilangnya sih dipakai buat bayar utang, tapi gak jelas utang apa? Ke siapa?” jelas Lady.
“Saya udah hampir 6 bulan nggak dinafkahi, Mas, hanya ngandalin uang dari dagangan di rumah” tambah Lady saat mengantre di Pengadilan Agama Semarang.
Untuk mencukupi kebutuhan keluarga, Lady buka usaha kecil-kecilan. Hasilnya tak seberapa, namun bisa dipakai makan sekeluarga. Beruntung Lady disiplin menabung. Jadi, ada uang sisa buat kebutuhan mendadak seperti ketika anaknya sakit.
“Ngerasanya malah kayak jadi tulang punggung keluarga, padahal suami juga ada,” tegas wanita 34 tahun ini.
Atas dasar rasa penasaran dengan permasalahan sang suami, Lady pun berusaha mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi. Melalui teman kerja John, akhirnya kelakuan John terungkap. Pantas saja, selama ini ia tak pernah diberi uang belanja. Ternyata gajinya dipakai untuk senang-senang. Setelah mendapatkan titik terang dan pertimbangan yang matang, serta merasa tak pernah diberi nafkah, ia memutuskan untuk mengajukan cerai di Pengadilan Agama Kelas 1A Kota Semarang. (mg18/aro)
