
RADARSEMARANG.ID, TEMANGGUNG – Angin puting beliung menerjang 3 kecamatan di wilayah Kabupaten Temanggung Jumat (17/3) sekitar pukul 14.30 WIB. Akibat kejadian tersebut, puluhan rumah mengalami kerusakan.
Dari sebuah video yang terekam warga, petugas berusaha menyingkirkan atap rumah yang terbuat dari seng karena menyangkut kabel listrik. Petugas menggunakan bambu panjang untuk mendorong seng agar tidak menyangkut kabel listrik. Kondisi saat evakuasi seng masih hujan. BPBD juga menggunakan gergaji mesin untuk memotong pohon tumbang dan berpotensi tumbang.

Kasi Penanganan Darurat dan Logistik Dadan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Temanggung Priyo Harjanto mengatakan, angin puting beliung menerjang 6 desa di 3 kecamatan. Yakni 3 titik di Kecamatan Bulu, 1 titik di Temanggung, dan 2 titik di Kandangan.
Akibat kejadian tersebut, sebanyak 25 rumah dan fasilitas umum mengalami kerusakan pada bagian atap. Selain rumah, angin puting beliung juga menyebabkan sejumlah pepohonan roboh.

“Angin menyapu beberapa atap rumah hingga rusak. Di Bulu 15 rumah, Gilingsari 7 tempat terdiri dari 5 rumah, 1 musalla, dan 1 tempat usaha, dan Kandangan 3 rumah. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun kerugian diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah,” ungkapnya. (din/ton)