Utamakan Kualitas Calon Kepala Dinas

RADARSEMARANG.ID, TEMANGGUNG, Radar Kedu – Dinamika rotasi jabatan eselon 2 yang direncanakan Pemerintah Kabupaten Temanggung untuk memenuhi seleksi Sekretaris Daerah (Sekda) Temanggung disorot legislatif. DPRD Kabupaten Temanggung meminta eksekutif untuk mengutamakan kualitas calon kepala dinas yang akan dirotasi. Pasalnya saat ini ada enam jabatan eselon dua yang kosong.

Wakil Ketua DPRD Temanggung Muh Amin menyampaikan proses rotasi jabatan untuk memberikan ruang para pejabat eselon 2 untuk ikut berkompetisi berebut kursi sekda memang cukup panjang.

“Saat ini sudah berjalan dan panjangnya proses itu memang sesuai aturan yang ada,” ujarnya kemarin.

Meski demikian dirinya berharap agar kepala daerah lebih mengutamakan kualitas calon pejabat eselon 2 sehingga tidak terjadi upaya suap jabatan. “Selama pendekatannya kompetensi dan kapabilitas  saya kira hal-hal yang demikian (suap, Red) tidak perlu terjadi,” ujar politisi PKB itu.

Hal senada juga diungkapkan Sekretaris Komisi D DPRD Kabupaten Temanggung Elynawati. “Yang penting prosedurnya sesuai aturan yang ada insya Allah akan meminimalisasi terjadinya jual beli jabatan,” tuturnya.

Menurutnya rotasi jabatan itu hak preogratif Bupati Temanggung. “Baik sesuai prosedur atau tidak itu memang hak preogratif Bupati. Jabatan-jabatan eselon 2 atau kepala dinas itu kan jabatan politik, sedangkan politik itu kan strategi,” bebernya.

Dirinya berharap agar penilaian yang dilakukan untuk menentukan kepala dinas ataupun sekda tidak berdasarkan asesmen semata karena dianggap akan menimbulkan masalah dalam instansi tersebut. Dalam menentukan sosok sekda selaku jabatan PNS tertinggi di daerah diharapkan tidak hanya berdasarkan pandangan pribadi.

Sementara Bupati Temanggung HM Al Khadziq mengatakan akan segera mengambil keputusan rotasi jabatan dalam waktu dekat. “Mungkin minggu depan akan di lakukan roling para jabatan eselon 2,” ungkap Khadziq.

Rencana rolling eselon 2 tersebut hanya terhadap beberapa jabatan. Saat ditanya posisi apa saja yang akan dirolling, Khadziq masih enggan menyampaikan. “Sebagian kita rolling sebagian ada yang tidak,” tandasnya. (tbh/lis)