28 C
Semarang
Jumat, 24 Maret 2023

Unika Soegijapranata Usung Konsep Green Building

Artikel Lain

RADARSEMARANG.ID, Semarang – Universitas Katolik (Unika) Soegijapranata usung konsep green building. Salah satu aksi nyatanya dengan mengubah rooftop menjadi lahan hijau tempat menanam sayuran dan buah-buahan, seperti kangkung, selada, bayam, dan sebagainya.

Dalam rangka mengembangkan green building tersebut, Yayasan Sandjojo dan Unika Soegijapranata menjalin kerjasama dengan Dinas Pertanian Kota Semarang sebagai wujud nyata penghijauan bagi Kota Semarang.

Ketua Umum Yayasan Sandjojo Wiryono Priyotamtama mengatakan melalui konsep green building dan munculnya gerakan urban farming mendorong Unika Soegijapranata sebagai lembaga pendidikan secara khusus berkontribusi untuk penghijauan kota.

Baca juga:  Perpustakaan Unika dapat Anugerah FPPTI

“Menggerakan kepedulian terhadap lingkungan kaitannya dengan urban farming untuk membangun sebuah sisi pertanian yang cinta lingkungan, memanfaatkan segala lingkungan, dan penghijauan kota juga,” jelasnya.

Selain itu, Romo Wiryono menyampaikan adanya urban farming ini juga dapat menjadi salah satu unit pemasukan guna pengembangan universitas. Dengan begitu hal ini dapat menjadikan simbiosis mutualisme, baik dari sisi universitas dan masyarakat.

“Kalau nanti panen kita jual, mungkin ke dosen, karyawan. Tapi kalau lebih ya, kita salurkan ke pasar,” tambahnya.

Baca juga:  Rektor Baru Unika Nyalakan Semangat Kemanusiaan dalam Pendidikan

Sementara itu Ketua TP PKK Kota Semarang Krisseptiana Hendrar Prihadi datang berkunjung ke kampus BSB BSB Unika Soegijapranata, Kamis (1/9). Bu Tia sapaan akrabnya datang untuk mengambil hasil panen untuk pertama kalinya.

“Walaupun di puncak, tapi masih bisa menghasilkan sayur-sayuran yang segar-segar, mari kita sama-sama membuat lahan kosong menjadi lahan yang bermanfaat. Unika Soegijapranata keren. Semoga bisa menjadi percontohan untuk kampus lain demi mewujudkan Semarang hebat,” ungkapnya.

Baca juga:  Wisuda Virtual Unika Diganjar Leprid

Bu Tia juga menyampaikan kepada masyarakat untuk memanfaatkan lahan kosong dengan baik. Harapannya lahan kosong yang awalnya tidak bermanfaat ini bisa menghasilkan pundi-pundi rupiah. (kap/ida)


Baca artikel dan berita terbaru di Google News


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya