RADARSEMARANG.ID, Semarang – Pemerintah Kelurahan Bugangan, Semarang Timur lakukan percepatan vaksinasi kepada 200 warganya. Untuk menarik warganya agar mau divaksin, pihaknya memberikan minyak goreng (migor).
Lurah Bugangan, Lilis Mugirahayu, menjelaskan pihaknya memanfaatkan anggaran lumbung pangan yang masih ada. Kita berpikir kok minyak goreng sulit, kata dia, dan bagaimana warganya mau divaksin. Sehingga membuat surat ke CV Sawit Juara untuk kerja sama. “Kami ingin memberikan bingkisan untuk menggoreng dan kami ingin warga sehat,” katanya kepada Jawa Pos Radar Semarang Kamis (14/4).
Hampir 200 warga yang tervaksin di aula Kelurahan Bugangan. Yakni 180 warga yang melakukan vaksin V3, empat warga melakukan V1 dan empat warga V2. Vaksin jenis Sinovac dan Pfizer. “Kita selalu vaksin setiap minggunya, tidak seheboh ini. Kemarin satu RT ada 50 warga,” katanya.
Masing-masing warga yang melakukan vaksinasi mendapatkan satu liter migor. Diakui, pihaknya mengemas sendiri. Sebelumnya, membeli botol seharga Rp 1.800. “Ya kita mengemas sendiri,” ungkapnya.
Saat ini, persediaan migor selesai vaksinasi di kelurahan masih ada. “Jam 07.00 sudah antre, sampai habisnya vaksin jam 11.00 sehingga kami arahkan ke puskesmas. Kalau ada warga yang laporan sudah vaksin kita kasih selama masih ada,” tuturnya. (fgr/bas)
