Urban Farming Penuhi Kebutuhan Pangan Warga Trimulyo

RADARSEMARANG.ID, Semarang – Konsep urban farming yang diterapkan warga RT 5 RW 4 Kelurahan Trimulyo dinilai berhasil menghijaukan wilayah yang memiliki kondisi tanah tandus. Upaya warga pun diapresiasi dari Wakil Wali Kota Semarang Hevearita Gunaryanti Rahayu. Diharapkan bisa menjadi contoh wilayah lain.

Meski berada di pesisir pantai, warga Trimulyo berhasil menanam sejumlah sayur dan buah seperti cabai, terong, tomat, labu, pepaya, hingga melon. Tampak di tengah-tengah permukiman padat tersebut, terjajar rapi barisan pot dan rambatan tanaman yang rindang.

Dalam kunjungannya, Ita-sapaan akrab Hevearita Gunaryanti Rahayu- pun mendorong warga untuk segera membentuk kelompok tani. Sehingga nantinya Dinas Pertanian dapat memberikan bantuan bibit, benih ikan, serta alat-alat berkebun. Di samping itu, Ita juga memberikan masukan supaya warga dapat berkolaborasi dengan swalayan modern.

Ita menjelaskan bahwa Asosiasi Pedagang Ritel Indonesia (Asperindo) telah berkomitmen untuk menerima hasil kebun warga. Terkait hal itu, pihaknya meminta perangkat kelurahan serta kecamatan mendampingi warga dalam mengembangkan urban farming supaya dapat menghasilkan panen yang berkualitas.

“Jadi pasar swalayan itu sudah mau menerima. Tinggal nantinya Pak Lurah, Pak Camat, serta Pak Kapolsek bisa mendampingi bapak ibu semua dan bisa rutin dijual ke pasar swalayan. Sehingga bisa menambah penghasilan,” tutur Ita Jumat (19/6/2020).

Ita pun berpesan, di samping terus menjaga kualitas hasil panen, nantinya warga diharapkan dapat konsisten untuk terus bercocok tanam.

Ali Tohar, 35, salah satu warga yang menginisiasi urban farming di Kelurahan Trimulyo mengungkapkan bahwa ide berkebun tersebut muncul empat bulan lalu. Ketika pandemi Covid-19 masuk ke Indonesia. Dengan memanfaatkan barang-barang tak terpakai seperti ember bekas cat serta sumbu kompor, ia bersama warga lainnya kemudian mulai menanam cabai.

Tak berapa lama setelah memetik hasil panen, ia pun merambah ke tanaman lain seperti tomat, labu, dan pepaya.

Selain mengunjungi urban farming di Trimulyo, Wakil Wali Kota Semarang beserta jajaran juga memberikan bantuan berupa bibit sawi, cabai, tomat, pohon kelengkeng, serta pohon pepaya. Juga memberikan benih ikan nila. Diharapkan ke depan ketahanan pangan serta penghasilan warga dapat bertambah. (nor/zal/bas)