
RADARSEMARANG.ID, SEMARANG-Ceceran solar dari sebuah truk yang melintas, menyebabkan jalanan licin. Puluhan pengendara sepeda motor yang melintasi Jalan Raya Siliwangi persisnya depan SPBU Krapyak Semarang Barat dan tikungan Pasar Jerakah, Jalan Prof Hamka Ngaliyan berjatuhan, Jumat (23/8) sekitar pukul 09.30.
Menurut salah satu warga yang tidak jauh dari lokasi SPBU atau samping RM Ayam Goreng Suharti Krapyak, Jono mengungkapkan tercecernya bahan bakar minyak (BBM) solar dari sebuah truk yang baru keluar dari SPBU di lokasi tersebut.

“Pas di jalan raya, ada solar yang keluar dari truk yang baru keluar tadi. Kemungkinan sopirnya tidak tahu dan masih terus melaju di jalanan,” ungkapnya saat ditemui Jawa Pos Radar Semarang, Jumat (23/8) kemarin.
Semula hanya dua motor yang jatuh. Pengendaranya tidak tahu, dikiranya air di jalanan. Gak tahunya motor yang melintas di belakangnya ikutan jatuh. Akibatnya, banyak motor yang jatuh, ada yang boncengan bapak-bapak, ada yang sendirian. Kalau jumlah pastinya tidak tahu. Ya sampai belasan,” lanjutnya.

Melihat kejadian ini, warga sekitar dan pengendara motor lainnya yang tidak terjatuh langsung berhenti dan memberikan pertolongan. Jono mengaku langsung mengambil kursi panjang terbuat dari kayu yang sering didudukinya untuk membantu bus mencarikan penumpang.
“Tadi yang dekat SPBU langsung saya kasih palang kursi sama tong sampah. Kalau tidak begitu, ya motor yang lewat tidak tahu, malah nanti pada ikut terjatuh,” terangnya.
Diakuinya arus lalulintas di lokasi tersebut padat kendaraan. Beruntung, peristiwa di lokasi ini tidak menimbulkan korban jiwa dan hanya kerugian materiil. Selain memberikan palang, warga dan pengguna jalan bersama-sama membersihkan ceceran solar tersebut dengan menggunakan pasir.
“Tadi ya kurang lebih 20 menit kejadian. Untungnya tidak sampai ada yang parah, paling ya cuma lecet-lecet, ada yang kakinya pincang. Terus ditolong orang-orang dibawa ke tepi ada yang dibawa ke bengkel samping SPBU situ,” terangnya.
Sementara, kendaraan truk yang belum diketahui identitas nomor polisi dan pengemudinya tersebut terus melintas menuju ke barat dan belok ke arah Jalan Prof Hamka atau Ngaliyan menuju Boja. Di lokasi tikungan depan Pasar Jerakah, Ngaliyan juga sama, banyak pengendara motor yang terjatuh akibat ceceran solar dari truk yang sama.
Saiful, salah satu pengendara motor mengaku nyaris jatuh setelah melintas di jalan yang terdapat ceceran solar. Menurutnya, ceceran solar paling banyak berada di sekitaran Pasar Jerakah. “Ban roda kendaraan terasa oleng. Tapi jalan pelan, jadi tidak sampai jatuh. Pas di Jerakah, truknya diberhentikan bapak-bapak pakai motor,” katanya.
Mengantisipasi terjadinya hal yang tidak diinginkan, akhirnya warga menghubungi kepolisian dan diteruskan ke petugas Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Semarang. Ceceran solar tersebut kemudian dibersihkan oleh petugas Damkar dengan menyemprotkan air ke lokasi jalan yang terdapat ceceran solar.
Menanggapi hal tersebut, Kasatlantas Polrestabes Semarang, AKBP Yuswanto Ardi mengimbau masyarakat untuk segera memberitahukan petugas kepolisian manakala melihat adanya tumpahan atau ceceran solar di jalan raya. “Tidak sengaja sekalipun bisa dikenakan perbuatan yang mengakibatkan luka atau meninggal karena kelalaiannya. Itu masuk unsur kelalaian,” tegasnya. (mha/ida)