31 C
Semarang
Jumat, 2 Juni 2023

UKSW Salatiga Tambah Dua Profesor

Artikel Lain

RADARSEMARANG.ID, Salatiga – Universitas Kristen Satya Wacana (UKSW) Salatiga mengukuhkan dua guru besar baru dalam Rapat Terbuka Senat yang diselenggarakan di Balairung Universitas.

Keduanya adalah Prof. Joseph Ernest Mambu, Guru Besar Bidang Ilmu Pendidikan Bahasa dan Sastra Inggris dan Prof. Dr. Kristoko Dwi Hartomo, Guru Besar Bidang Ilmu Komputer.

Rektor UKSW Prof. Dr. Intiyas Utami bersyukur atas pengukuhan dua guru besar hari ini, yang sekaligus menjadi pengukuhan Guru Besar pertama di masa kepemimpinannya.

Apresiasi diberikan Rektor Intiyas kepada Prof. Joseph Ernest Mambu yang berhasil melakukan loncatan Jabatan Fungsional Akademik Dosen (JAFA), yaitu dari Lektor menjadi Guru Besar. Apresiasi juga diberikan kepada Prof. Dr. Kristoko Dwi Hartomo karena menjadi profesor tangguh dalam berbagai hibah yang diperoleh. “Tetaplah menjadi kaka Prof dan mas Prof kami yang membumi dan mumpuni,” kata Rektor Intiyas.

Saat ini UKSW memiliki 16 Guru Besar dan akan menambah setidaknya 20 Guru Besar dalam 5 (lima) tahun ini. Transformasi kelembagaan juga dilakukan UKSW pada Bidang Augemented atau Sumber Daya Talenta, dengan membentuk Direktorat Perencanaan dan Pengembangan Talenta.

Selain itu telah diadakan pertemuan rutin yang dikemas santai untuk para calon Guru Besar, calon Lektor Kepala, calon Lektor dan Asisten Ahli untuk mempersiapkan pengusulan JAFA melalui SIJAGO.

Pengukuhan Guru Besar hari ini juga menjadi bukti diraihnya indikator strategis oleh UKSW, selain anugerah peringkat akreditasi institusi Unggul dan anugerah terbitnya SK pendirian Program Studi S3 Akuntansi.

Dalam sambutannya, Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDIKTI) Wilayah VI Bhimo Widyo Andoko menyampaikan bahwa pencapaian Guru Besar merupakan penghargaan prestisius.

“Pengukuhan Guru Besar bukan hanya merupakan apresiasi, tetapi juga komitmen untuk memberikan kontribusi. Ini menjadi spirit untuk membangkitkan semangat menghasilkan karya yang lebih bermanfaat. Dan juga menjadi motivasi dosen untuk meraih Guru Besar merupakan idealisme tinggi memajukan bangsa lewat bidang pendidikan, serta masyarakat luas pada umumnya,” kata Bhimo Widyo Andoko. (sas/bas)

Reporter:
Dhinar Sasongko

Baca artikel dan berita terbaru di Google News


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya