26 C
Semarang
Sabtu, 1 April 2023

Hasil Liga 3 Jateng PPSM Magelang Kalah di Kandang Atas Persitema, Suporter Ricuh Turun ke Lapangan

Artikel Lain

RADARSEMARANG.ID, Magelang – PPSM Sakti Magelang harus mengakui keunggulan tim tamu Persitema Temanggung dengan skor 0-2 pada derby Kedu di laga perdana grup H Liga 3 Jateng 2022, di Stadion Moch. Soebroto Kota Magelang, Minggu (25/9/2022).

Persitema berhasil unggul 2-0 melalui brace pemain nomor punggung 28 Muhammad Sholikul Jihan Mukminin pada menit 65 dan 80. Dari hasil ini membuat PPSM Sakti Magelang mengalami kekalahan perdana di hadapan 2.900 suporternya.

Di ujung laga sempat terjadi gesekan antara suporter tuan rumah dan suporter tamu. Gesekan terjadi antara suporter PPSM Sakti Magelang di tribun selatan dengan suporter Persitema di tribun barat. Aksi lempar botol terjadi antara suporter.

Berselang dua menit, beberapa oknum suporter di tribun timur turun ke lapangan. Berdasarkan pantauan wartawan Jawa Pos Radar Semarang, sejumlah oknum suporter PPSM Sakti Magelang terpancing emosinya akibat yel-yel dari suporter tim tamu Persitema.

Baca juga:  Kompak Pakai Baju Putih, Wali Kota Magelang dan Keluarga Nyoblos di TPS 10

Mereka turun ke lapangan untuk membalas ejekan dari suporter tim tamu. Aksi itu lalu membuat suporter lain ikut turun ke dalam lapangan sehingga situasi semakin tidak kondusif.

Pihak kepolisian yang ingin mencoba dan melerai suporter tuan rumah untuk melakukan penyerangan ke suporter tamu malah ikut terkena amukan suporter tuan rumah. Aksi serang antara suporter dan pihak kepolisian pecah juga. Akibat dari aksi ini, pertandingan harus dihentikan di menit 90. Beberapa imbauan juga disampaikan oleh Panpel. “Mohon untuk semua suporter tuan rumah bisa kembali tenang dan kembali ke tribune masing-masing,” jelas Panpel Pertandingan melalui pengeras suara.

Selain melakukan penyerangan ke aparat kepolisian, beberapa oknum suporter juga merusak fasilitas lapangan. Mereka nampak melepas bendera tendangan sudut dan merusak papan sponsor dipinggir lapangan.

Baca juga:  Ngesti-Basari Prioritaskan Pemulihan Ekonomi

Aksi suporter PPSM Sakti Magelang di Stadion Moch. Soebroto Kota Magelang ini bisa berakibat fatal. Pendukung PPSM itu kemungkinan besar mendapat sanksi dari Komisi Disiplin PSSI.

Sementara itu, Pelatih PPSM Sakti Magelang Yusak Sutanto mengaku kecewa dengan hasil pertandingan tersebut. Menurutnya tidak berjalannya strategi permainan baik di babak pertama dan kedua menjadi penyebab kegagalan tim laskar macan tidar meraih poin. “Para pemain kurang berani bermain umpan pendek dari kaki ke kaki. Mereka terlalu memaksakan menggunakan direct pass, ini membuat permainan kami tidak berkembang,” ujarnya saat sesi konferensi pers.

Yusak menambahkan selain itu faktor mental para pemain juga mempengaruhi. Mereka terlihat masih takut untuk memegang bola. “Saya mengakui tim ini baru terbentuk dan semuanya pemain muda. Jadi saya memahami kondisi mental mereka masih kaget, apalagi ini baru laga perdana. “Apapun hasil dari kekalahan ini saya sebagai pelatih akan mempertanggungjawabkan,” pungkasnya.

Baca juga:  Prasasti Kutukan di Tengah Kebun

Bagi tim tamu Persitema Temanggung, hasil ini menjadi modal bagus untuk tim menjalankan laga kedua di hadapan publik sendiri. Pelatih Persitema Eko Riyadi mengaku puas dengan hasil kemenangan ini. Namun, ia mengaku masih ada beberapa hal yang harus dievaluasi untuk pertandingan selanjutnya. “Kita akan coba benahi berbagai sektor, terutama di lini tengah yang masih kurang rapi,” ujarnya.

Untuk pertandingan selanjutnya, PPSM Sakti Magelang akan away ke Kebumen menghadapi EBOD Jaya Kebumen, Minggu (2/10). Dan Persitema Temanggung akan bertanding Rabu (28/9) melawan EBOD Jaya Kebumen di Stadion Bhumi Phala Temanggung. (rfk/bas)


Baca artikel dan berita terbaru di Google News


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya