26 C
Semarang
Jumat, 2 Juni 2023

Terapkan Kurikulum Merdeka Hingga Tingkat PAUD

Artikel Lain

RADARSEMARANG.ID, Kendal – Kurikulum Merdeka di Kabupaten Kendal akan diimplementasikan hingga ke tingkat PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini).

Selama ini, Disdikbud (Dinas Pendidikan dan Kebudayaan) telah menerapkan kurikulum merdeka muali tingkat TK hingga SMP. Dan sudah berjalan maksimal. Tahun ini kurikulum tersebut akan diterapkan hingga tingkat PAUD dan KB.

“Di tingkat TK penerapannya sudah maksimal. Hanya saja di tingkat PAUD dan KB masih terkendala SDM,” ungka Kabid Kebudayaan Disdikbud Kendal Sulardi di Pendopo Tumenggung Bahurekso, Kamis (2/3).

Saat ini ada empat lembaga tingkat PAUD yang sudah menerapkan kurikulum merdeka. Sementara lembaga PAUD di Kabupaten Kendal yang tergabung dalam Himpaudi mencapai 384. Pihaknya menargetkan semua Lembaga PAUD sudah menerapkan kurikulum merdeka tahun ini.

“Kita dorong optimalisasi melalui workshop tenaga pengajar. Nah, nantinya hasil dari workshop ini bisa diterapkan dengan metode ATM (Amati, Tiru, Modifikasi),” jelasnya.

Sementara itu, Ketua Himpaudi Kendal Indah Sulistyorini mengatakan, dalam workshop ini dijelaskan sejumlah materi. Seperti Kebijakan PAUD secara menyeluruh, IKM, dan study korelasi. “Tapi kita masih bertahap dan mencoba supaya penerapannya sesuai dengan alur,” katanya.

Terkait kesejahteraan pendidik PAUD, Indah menilai masih minim perhatian. Meski begitu, tahun 2021 Himpaudi Kendal telah mendapat dana hibah sebanyak Rp 200 ribu per bulan untuk setiap pendidik. Kemudian tahun 2022, mendapatkan dana intensif tiga bulan dari APBD Perubahan.

“Saat ini, ada 1.082 pendidik PAUD di Kabupaten Kendal. Dan dana intensif pas 2022 itu hanya Rp 25 ribu per pendidik. Jadi kalau ditotal, pendidik PAUD mendapat Rp 225 ribu setiap bulannya,” terangnya.

Indah berharap, kesejahteraan guru PAUD di Kabupaten Kendal bisa lebih diperhatikan. Sehingga bisa lebih optimal dalam memberikan pembelajaran kepada peserta didik.

“Katanya 2023 ini akan ada tunjangan dari dana APBN dan Kementerian. Semoga dana ini bisa lengkap satu tahun,” benernya. (dev/zal)

Reporter:
Devi Khofifatur Rizqi

Baca artikel dan berita terbaru di Google News


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya