
RADARSEMARANG.ID, Kendal – Pedagang Pasar Srogo yang terdampak kebakaran, mendesak Dinas Perdagangan segera menyiapkan tempat relokasi.
Menurut Ketua Paguyuban Pedagang Pasar Srogo, Sumari, pembangunan tempat relokasi harus dipercepat. Mengingat sebentar lagi Ramadan. Pedagang juga ingin menyambut Lebaran Idul Fitri 2021 dengan aktivitas berdagang. Pada momen tersebut, pedagang biasanya bisa mendapatkan untung banyak. “Kalau tidak berjualan, ya nggak punya uang,” katanya.

Paling tidak, tempat relokasi sudah disediakan pekan ini. Karena pekan depan sudah mulai awal Ramadan. “Kasihan para pedagang kalau tidak bisa berjualan,” tandasnya.
Selain minta percepatan pembangunan tempat relokasi, pedagang juga menuntut pemerintah segera merevitalisasi bangunan pasar yang sudah terbakar. Menggunakan Dana Tak Terduga (DTT).

“Mohon kepada Pak Bupati Kendal agar dipercepat revitalisasi pasar dengan dengan Dana Penanggulangan Bencana,” harapnya.
Selain itu pedagang meminta agar pemerintah juga membantu pedagang dalam komunikasi dengan pihak sales produk. “Kami pedagang belum bisa membayar, karena semua barang dan modal sudah ikut terbakar semua,” tandasnya.
Makanya pedagang meminta toleransi pembayaran hutang barang dagangan tersebut. “Kami minta Disperindag bisa memfasilitasi komunikasi tersebut,” ujarnya.
Pedagang lain Ahmad Ihsan, mengaku para pedagang tidak mempersoalkan penyebab terjadinya kebakaran. “Bagi kami sekarang adalah solusi dari permasalahan ini agar bisa cepat selesai,” tambahnya.
Plt Kepala Dinas Perdagangan, Alfebian Yulando mengatakan, ada 42 bangunan ludes terbakar. Terdiri dari dari 12 kios dan 30 los dari total semua sebanyak 496.“Sementara akan menempati halaman yang selama ini dijadikan lahan parkir. Kami tetap usahakan relokasi masih di area pasar atau di dalam aset kami Dinas Perdagangan,” imbuhnya. (bud/zal)