RADARSEMARANG.ID, Demak – Dinpermades P2KB Pemkab Demak menggelar rapat koordinasi (rakor) terkait persiapan pengambilan sampel dalam rangka audit kasus stunting ke -2 tahun 2022.
Dalam rapat koordinasi ini ditekankan pada pemfokusan audit kasus stunting kedua terutama desa lokus stunting dengan partisipasi aktif oleh organisasi perangkat daerah (OPD) yang tergabung dalam Tim Percepatan Penurunan Stunting Kab Demak (TPPS Kabupaten).
Kepala Dinpermades P2KB, Taufik Rifai mengatakan, audit kasus stunting ini diharapkan lebih mengintensifkan peran dari masing-masing OPD sesuai dengan rencana tindak lanjut dari kegiatan audit kasus stunting yang pertama.
“Dalam rakor hari ini telah dibentuk 2 tim teknis yang terjun door to door dalam pengambilan sampel audit kasus stuntig di Desa Tlogoboyo, Kecamatan Bonang,”katanya.
Hadir dalam rakor, kepala bidang KBK dan KK, sub koordinator ketahanan dan kesejahteraan keluarga, perwakilan dari Dinputaru, perwakilan dari Dinperkim Demak, perwakilan dari Dinas Sosial P2PA Demak, dan perwakilan dari Bappelitbangda.
Selain itu, juga hadir koordinator PKH Kabupaten Demak, perwakilan dari Bidang PAD Dinpermades P2KB dan tenaga ahli stunting Kabupaten Demak.
Taufik mengatakan, pengambilan sampel audit kasus stunting di Desa Tlogoboyo Kecamatan Bonang ini setidaknya ada 10 sasaran yang dituju oleh tim teknis yang telah dibentuk.
“Kita berharap, audit ini bisa menjadi bahan evaluasi tentang penanganan stunting di Kabupaten Demak,”katanya. (hib/web/bas)
