RADARSEMARANG.ID, Demak – Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kabupaten Demak turutserta dalam mendukung pemerintah daerah terkait percepatan vaksinasi bagi masyarakat. dalam vaksinasi Covid-19 ini, PD Muhammadiyah setidaknya menargetkan 3.000 warga.
Ketua Majlis Pembina Kesehatan Umum (MPKU) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, dr Agus Samsudin mengatakan, vaksinasi masal menjadi bagian penting dari upaya Muhammadiyah dalam menguatkan imunitas penduduk (herd immunity). Karena itu, vaksinasi kerjasama dengan lembaga pembangunan internasional Amerika Serikat (USAID) ini akan terus dijalankan.
“Kita laksanakan vaksinasi masal untuk semua. Tujuannya membantu percepatan vaksinasi di Indonesia, termasuk di Demak. Ini bagian dari kontribusi positif Muhammadiyah untuk kesehatan masyarakat,”ujarnya.
Pengurus Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Demak, dr Fuad Al Hamidy menambahkan, vaksinasi yang diberikan julukan mentari vaksin Muhammadiyah ini dinilai langkah tepat dalam membantu program pemerintah untuk vaksinasi masyarakat.
“Perlu kita ketahui, pasien pasien di rumah sakit mulai berkurang. Kita yakin keadaan akan terus membaik meski pandemic Covid-19 belum usai. Maka, kita harus tetap patuhi protokol kesehatan (prokes). Pakai masker, jaga jarak dan cuci tangan,”ujarnya.
Senada disampaikan Ketua PD Muhammadiyah Demak, H Suali. Menurutnya, saat ini sudah 75 persen warga Demak tervaksinasi. “Dan, Muhammadiyah turut membantu percepatan vaksin ini,”kata dia.
District Administration (DA) Muhammadiyah Demak, H Ahmad Gufron mengatakan, vaksinasi masal di Desa Kenduren, Kecamatan Wedung diikuti sebanyak 559 orang warga. “Karena itu, Tim Vaksin Mentari Muhammadiyah bersama petugas Dinas Kesehatan akan estafet dari desa ke desa hingga mencapai 3 ribu warga tervaksin,”katanya. (hib/bas)