
RADARSEMARANG.ID, Batang – Kamis pagi (30/3) warga Desa Kalisalak, Kecamatan Limpung digegerkan oleh penemuan sesosok mayat laki-laki yang tergantung di pohon melinjo. Tepatnya di area kebun singkong. Mayat tersebut adalah Munari, 68, warga Dukuh Gumingsir.
Munari ditemukan setelah sehari sebelumnya dilaporkan pergi dari rumah dan tidak pulang. Kades Kalisalak, Setiadi menceritakan bahwa semula Munari pergi dari rumah hari Rabu (29/3) sekitar pukul 10.00 WIB. Namun sampai malam tidak kembali ke rumah. Pihak keluarga kemudian melapor ke Pemdes setempat.

Malam harinya dilakukan pencarian melibatkan anggota Polsek Limpung, Koramil Limpung dan masyarakat tapi tidak membuahkan hasil. Keesokan paginya pencarian kembali dilakukan dan pada pukul 7.55 WIB, Munari ditemukan telah tewas tergantung menggunakan seutas tali plastik.
“Menurut keterangan keluarga, Munari tidak mempunyai permasalahan. Hanya diketahui Munari menderita depresi dan takut bertemu siapapun,” jelas Kades.

Hasil pemeriksaan tim medis dan olah TKP tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban. Sehingga disimpulkan Munari murni tewas karena gantung diri. Jasad Munari dibawa ke RSUD Limpung guna visum dan selesai pemeriksaan diserahkan keluarga untuk dimakamkan.
“Meskipun demikian kami tetap akan melakukan penyelidikan,” imbuh Kapolsek Limpung AKP Prisandi Tiar. (yan/bas)