
RADARSEMARANG.ID, BATANG– Kompleksitas permasalahan yang dihadapi pemerintah daerah tentu dibutuhkan keakurasian dalam pengambilan keputusan. Berbekal data statistik bisa menjadi landasan pemerintah untuk penyusunan kebijakan di berbagai bidang. Untuk itu, masyarakat dituntut harus sadar stastitik.
“Saya apresiasi kepada seluruh jajaran BPS (Badan Pusat Statistik) yang telah bekerja mengumpulkan data sesuai dengan fakta, data yang akurat menjadi pedoman pedoman pemerintah dalam menyusun kebijakan diberbagai bidang,” ucap Bupati Batang Wihaji di sela apel Hari Statistik Nasional (HSN) yang berlangusng di halaman kantor pemkab Kamis (26/9).

Ia juga mengucapkan terima kasih atas jajaran BPS yang telah berupaya menciptakan masyarakat yang sadar statistik. Karena data merupakan kumpulan fakta atau deskripsi berupa angka, karakter, simbol, gambar, peta, tanda, isyarat, tulisan, suara, dan/atau bunyi, yang merepresentasikan keadaan sebenarnya atau menunjukkan suatu ide, objek, kondisi, atau situasi.
“Oleh karena itu, kita harus terus menerus melakukan inovasi dengan menggunakan metodologi, teknologi dan peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) statistik,” harapnya.

Wihaji meminta minta dukungan dan partisipasi masyarakat Kabupaten Batang untuk kesuksesan Sensus Penduduk (SP2020) dan tersedianya satu data kependudukan. (han/zal)