
RADARSEMARANG.ID, Masa pandemi Covid-19 sudah berlangsung hampir dua tahun. Sampai sekarang belum memungkinkan pembelajaran tatap muka penuh secara normal. Sebagian sekolah sudah ada yang melakukan uji coba blended learing dimana pembelajaran tatap muka terbatas dan pembelajaran daring berjalan bersamaan dengan menerapkan protokoler kesehatan yang sangat ketat.
Durasi waktu yang terbatas dan singkat dalam pembelajaran tatap muka maupun daring ini menjadikan guru harus memiliki cara bagaimana membuat siswa lebih mudah memahami materi yang kita sampaikan. Seperti pembelajaran oleh siswa kelas XI MIPA 1 SMA Negeri 3 Semarang pada materi limit fungsi aljabar. Satu jam pelajaran pada saat ini tiga puluh menit.

Pada saat pembelajaran tatap muka terbatas setiap kelas dibagi menjadi 2 sesi, pagi dan siang. Sebagian dari siswa kesulitan dalam memahami konsep limit fungsi aljabar. Sehingga kurang maksimal dalam memahami konsep dan menyelesaikan tugas-tugas. Pada saat pembelajaran tatap muka terbatas, materi yang dibahas dikhususkan pada materi esensial saja. Penulis sebagai guru matematika di SMA Negeri 3 Semarang mencoba menerapkan model pembelajaran tutor sebaya agar mempermudah siswa memahami dan menguasai materi limit fungsi aljabar.
Menurut (Rijalullah, 2013:35) tutor sebaya adalah siswa yang ditunjuk atau ditugaskan membantu teman temannya yang mengalami kesulitan belajar. Karena hubungan teman umumnya lebih dekat dibandingkan hubungan guru dengan siswa. Selanjutnya, menurut Abu Ahmadi dan Widodo Supriyono (2004:75), metode tutor sebaya merupakan suatu cara penyajian bahan pelajaran yang dilakukan dengan memberikan pembimbingan terhadap siswa dengan memperhatikan perkembangan siswa.

Tutor sebaya memudahkan belajar, siswa berpartisipasi aktif dan dapat memecahkan masalah bersama-sama. Kelebihan metode pembelajaran ini, siswa menjadi subjek pembelajaran, siswa dijadikan sumber belajar atau tutor bagi teman-temannya.
Adapun langkah-langkah metode pembelajaran tutor sebaya adalah sebagai berikut: memilih materi dalam hal ini, materi limit fungsi aljabar. Kemudian membagi peserta didik menjadi kelompok kecil dengan anggota 2 sampai 4. Termasuk salah satu anggota yang mempunyai kemampuan lebih dalam penguasaan materi limit fungsi aljabar dibandingkan teman-teman lainnya. Salah satu siswa dipilih oleh guru (asisten guru).
Setiap kelompok diberi tugas mempelajari satu sub materi dan mengerjakan latihan soal yang dipandu oleh asisten guru. Memberi waktu yang cukup pada kelompok-kelompok tersebut. Tiap kelompok menyampaikan hasil kerjanya kepada guru. Lalu memberikan kesimpulan dan refleksi hasil kerja diskusi yang dipandu oleh guru.
Sebagai contoh, bila tiap kelas ada 32 peserta didik, kita bagi menjadi 8 kelompok. Masing-masing kelompok terdiri 3-4 peserta didik. Dari masing-masing kelompok tersebut kita ambil 1 tutor sebaya. Delapan tutor sebaya ini kita jelaskan satu sub materi beserta contoh soalnya. Selanjutnya turor sebaya akan kembali pada kelompok masing-masing dan menjelaskan tentang sub materi yang telah dipahaminya dan secara bersama sama mengerjakan latihan soal yang telah diberikan guru.
Untuk mengawal pembelajaran tutor sebaya ini, guru melakukan home visit pada tiap kelompok belajar. Sehingga jika tutor sebaya mengalami kesulitan, guru dapat membantu proses pembelajaran tutor sebaya. Kemudian guru memberikan evaluasi agar dikerjakan secara bersama-sama dalam kelompok tadi. Tutor sebaya bertugas mengkoordinasi tugas teman-temannya dan mengumpulkannya pada guru. Guru dapat mengevaluasi dan merefleksi kinerja 8 tutor sebaya yang ditunjuk serta menanyakan kesulitan dan kendala yang dialaminya.
Pada masa pandemi Covid-19, metode pembelajaran tutor sebaya dapat diterapkan untuk meningkatkan hasil belajar mata pelajaran matematika khususnya pada materi limit fungsi aljabar. Kelebihan metode pembelajaran ini adalah bagi siswa yang malu bertanya, kurang percaya diri pada guru, dengan leluasa bertanya pada tutor sebaya. Begitu juga untuk tutor sebaya menjelaskan sedetail-detailnya kepada temannya. Dapat meningkatkan tanggung jawab dan kepedulian terhadap teman-temannya. Sehingga dapat meningkatkan hasil penilaian harian materi limit fungsi aljabar lebih bagus dari materi sebelumnya. (rn1/lis)
Guru Matematika SMAN 3 Semarang