32 C
Semarang
Selasa, 21 Maret 2023

Daring Menarik dengan Powerpoint Digital Storytelling

Oleh: Putri Perwita Sari, S.Pd

Artikel Lain

RADARSEMARANG.ID, Pandemi Covid-19 mempengaruhi hampir semua aspek kehidupan, begitu juga pendidikan. Salah satu cara memutus rantai penyebaran Covid-19 yaitu dengan meniadakan kegiatan di sekolah.

Dimana peserta didik dapat berperan sebagai pembawa dan penyebar penyakit tanpa gejala tersebut.

Pembelajaran harus berpindah ke sistem pembelajaran digital atau online atau dikenal dengan istilah pembelajaran dalam jaringan (daring). Meskipun disadari bahwa ada perbedaan akses teknologi pembelajaran dan beragamnya latar belakang orang tua, pembelajaran daring tetap diberlakukan.

Perubahan pola belajar dan mengajar tentu tidak akan pernah terlepas dari peran guru. Terlebih perubahan ke pola pembelajaran daring. Guru harus siap dengan berbagai kondisi pembelajaran dan kondisi peserta didik, termasuk perkembangan kehidupan di masyarakat.

Kelangsungan pendidikan selama pandemi akan tergantung pada berbagai faktor, seperti tingkat persiapan sekolah, kesiapan orang tua/keluarga, serta kesiapan guru. Bagaimanapun, kompetensi guru menjadi penentu utama keberhasilan proses pembelajaran.

Baca juga:  Evaluasi Pembelajaran Daring dengan Google Form

Pembelajaran daring juga dilaksanakan di SDN Bandongan 3, Kecamatan Bandongan, Kabupaten Magelang. Pembelajaran secara daring yang terkesan monoton dengan mengirimkan file yang berisi materi membuat peserta didik jenuh dan bosan. Terutama pada pembelajaran tematik, dimana setiap pembelajaran meliputi lebih dari 1 muatan pelajaran.

Peserta didik kurang antusias sehingga banyak yang tidak mengikuti pembelajaran maupun mengerjakan tugas yang diberikan. Hal tersebut menjadi tantangan bagi guru SDN Bandongan 3 untuk menjadikan pembelajaran lebih menarik.

Dalam kondisi apapun termasuk saat pandemi Covid-19 ini, guru akan berusaha sedapat mungkin agar kegiatan pembelajaran yang dilakukan berhasil. Guru berperan untuk mengarahkan dan memberi fasilitas belajar kepada peserta didik (directing and facilitating the learning) agar proses belajar berjalan secara memadai, tidak semata-mata memberikan informasi (Zein, 2016).

Baca juga:  Siswa Semangat Belajar dengan Berbagai Metode Pembelajaran

Bagaimana dan apapun bentuk strategi, model, dan media pembelajaran yang digunakan guru, sejatinya diorientasikan pada satu syarat utama, yaitu menarik sehingga menumbuhkan minat belajar siswa (Abdullah, 2016).
Guru-guru di SDN Bandongan 3, berusaha menemukan solusi untuk menjadikan pembelajaran tematik secara daring lebih menarik bagi peserta didik. Salah satunya yaitu dengan membuat digital storytelling sehingga pembelajaran daring lebih bervariasi, menyenangkan dan tidak monoton.

Hal tersebut sejalan dengan pendapat Dewi & Tandyonomanu (2011) dalam Rohmawati (2014) bahwa digital storytelling mampu meningkatkan atensi siswa sehingga siswa tertarik pada suatu mata pelajaran.

Digital storytelling dibuat dengan memanfaatkan media microsof powerpoint pada laptop. Powerpoint tidak hanya berupa tulisan dan gambar, tetapi terdapat animasi dan juga suara guru yang menjelaskan materi pembelajaran yang ditampilkan pada powerpoint.

Baca juga:  Asyiknya Belajar Pecahan melalui Whatsapp Group

Langkah pembuatan digital storytelling tidaklah sulit yaitu dengan memanfaatkan menu-menu yang terdapat pada microsof powerponit. Penambahan animasi, gambar maupun suara menggunakan menu insert picture, audio maupun video. Suara dapat direkam terlebih dahulu maupun langsung ketika slide dibuat.

Setelah selesai, dapat langsung disimpan dengan format powerpoint, format media video player maupun mp4. Guru dapat mengirimkan digital storytelling yang berisi materi pembelajaran kepada peserta didik dalam bentuk asli powerpoint maupun video melalui aplikasi WhatsApp maupun YouTube.

Melalui pemanfaatan powerpoint digital storytelling pembelajaran lebih bervariasi dan menarik. Materi pembelajaran tersampaikan dengan baik kepada peserta didik. Hal tersebut dibuktikan dengan banyaknya peserta didik yang merespons pembelajaran maupun yang mengirimkan hasil pengerjaan tugas yang diberikan guru. (pm1/lis)

Guru SDN Bandongan 3, Kabupaten Magelang


Baca artikel dan berita terbaru di Google News


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya