31 C
Semarang
Selasa, 21 Maret 2023

Tingkatkan Literasi Siswa dengan Metode Reading Guide

Oleh : Muh Dawam S.Pd

Artikel Lain

RADARSEMARANG.ID, KEBERHASILAN dalam proses belajar-mengajar dapat dilihat dari hasil belajar yang dicapai oleh peserta didik. Hasil belajar tersebut dapat diukur dari nilai siswa setelah mengerjakan soal yang diberikan oleh guru pada saat evaluasi dilaksanakan. Semakin bagus nilai yang didapat berarti tingkat keberhasilan dalam pembelajaran materi tersebut tercapai. Hal tersebut dipengaruhi oleh beberapa hal, di antaranya yaitu faktor dari dalam individu maupun dari luar individu. Hasil belajar merupakan suatu yang dicapai atau diperoleh siswa dari proses belajar. Menurut Sudjana (2012:3) pada hakekatnya hasil belajar adalah perubahan tingkah laku yang mencakup bidang kognitif, afektif, dan psikomotorik.

Keberhasilan suatu pembelajaran sangat dipengaruhi dalam pemilihan metode yang akan digunakan. Penggunaan metode yang tidak tepat akan berdampak pada kurang efektifnya proses pembelajaran sehingga berpengaruh terhadap perilaku dan hasil yang didapatkan siswa pada mata pelajaran tersebut dan penulis berusaha untuk selalu mengevaluasinya. Dalam pembelajaran IPS di SMP Negeri 1 Warungasem kelas 8 dalam materi Pengaruh Perubahan dan Interaksi Keruangan terhadap kehidupan di negara-negara ASEAN, peserta didik masih kesulitan. Karena itu, penulis mencoba menggunakan metode Reading Guide. Yakni, strategi yang memandu siswa untuk membaca panduan yang disiapkan oleh guru sesuai dengan materi yang akan diajarkan dengan waktu yang sudah ditentukan. Di sisi lain, guru juga akan memberikan pertanyaan yang membahas seputar materi yang telah dibaca siswa.

Baca juga:  Belajar Tempo dalam Bermain Rekorder dengan Aplikasi Metronome Beats

Mengapa penulis memilih metode reading guide, karena membaca adalah suatu kunci pokok peserta didik dalam menyerap semua materi yang diberikan atau istilahnya adalah literasi. Dengan keterampilan membaca yang baik Insyaallah bisa memahami apa yang dimaksud dan diharapkan dari proses pembelajaran tersebut. Menurut Darwanto (2000: 63), membaca ialah melihat serta memahami isi dari apa yang tertulis dengan melisankan dalam hati, mengeja atau melafalkan apa yang tertulis, mengucapkan, mengetahui, menduga, memperhitungkan dan memahami. Dapat dikatakan membaca merupakan suatu proses komunikasi di antara dua pihak yaitu pembaca dengan penulis.

Baca juga:  Peningkatan Karakter Santun Berbantuan Vimot dan WA Group

Langkah-langkah dalam pembelajaran metode Reading Guide adalah sebagai berikut, pertama, tentukan bacaan yang akan dipelajari. Kedua, buatlah pertanyaaan-pertanyaan yang akan dijawab oleh peserta atau kisi-kisi dan boleh juga bagan atau skema yang dapat diisi oleh mereka dari bahan bacaan yang telah dipilih tadi. Ketiga, bagikan bahan bacaan dengan pertanyaan atau kisi-kisi kepada peserta. Keempat, tugas peserta adalah mempelajari bahan bacaan tersebut dengan menggunakan pertanyaan atau kisi-kisi yang ada. Batasi aktivitas ini sehingga tidak memakan waktu yang berlebihan. Kelima, bahas pertanyaan atau kisi-kisi tersebut dengan menanyakan kepada peserta. Berikutnya pada akhir pembelajaran, berilah ulasan atau penjelasan secukupnya. Kemudian guru melakukan kesimpulan, klarifikasi, dan tidak lanjut (Ismail, 2008:80).

Baca juga:  Metode Penugasan Sebuah Alternatif Pembelajaran Daring

Setelah penulis menggunakan metode di atas, Alhamdulillah, dalam proses belajar mengajar IPS dalam materi tersebut berjalan seperti yang penulis inginkan. Yaitu pemahaman bacaan yang baik sehingga materi bisa diserap dan hasil belajar mengajar meningkat. Demikian penulis berbagi cerita dan pengalaman dalam proses belajar mengajar semoga bisa menginspirasi teman-teman sejawat. (ti1/ida)

Guru SMPN 1 Warungasem, Kabupaten Pekalongan


Baca artikel dan berita terbaru di Google News


Artikel Terkait

Sementara Itu ..

Terbaru

Populer

Menarik

Lainnya