
RADARSEMARANG.ID, SUPAK atau Supervise Akademik merupakan bagian dari proses administrasi dan manajemen sekolah. Kegiatan supervisi di SD Negeri 1 Kertosari, Kecamatan Temanggung, Kabupaten Temanggung melengkapi fungsi–fungsi administrasi yang ada di sekolah sebagai fungsi terakhir, yaitu penilaian terhadap semua kegiatan dalam mencapai tujuan. Supervisi mempunyai peran mengoptimalkan tanggung jawab dari semua program. Supervisi berkaitan erat dengan semua upaya penelitian yang tertuju pada semua aspek yang merupakan faktor penentu keberhasilan. Dengan mengetahui kondisi aspek-aspek tersebut secara rinci dan akurat, dapat diketahui dengan tepat pula apa yang diperlukan untuk meningkatkan kualitas organisasi sekolah di SD Negeri 1 Kertosari.
Tujuan supervisi pendidikan adalah proses belajar mengajar yang dilakukan guru di sekolah (Sahertian, 2000:19). Untuk menciptakan situasi yang diharapkan terhadap guru tersebut adalah menjadi tugas dan tanggung jawab kepala sekolah. Sedangkan kepala sekolah memerlukan pembinaan dan bantuan dari pengawas sekolah, maka menjadi tugas dan tanggung jawab pengawas sekolah untuk membina dan membantu kepala sekolah agar dalam pelaksanaan tugasnya dapat berjalan lancar.

Tujuan supervisi pengajaran adalah untuk membantu guru-guru SD Negeri 1 Kertosari belajar bagaimana meningkatkan kapasitas mereka sendiri untuk mencapai profesional pada tujuan pembelajaran untuk murid-muridnya.
Supervisi adalah usaha dari petugas-petugas sekolah dalam memimpin guru-guru dan petugas-petugas lainnya dalam memperbaiki pengajaran, termasuk menstimulasi, menyeleksi pertumbuhan jabatan dan perkembangan guru-guru serta merivisi tujuan-tujuan pendidikan, bahan pengajaran dan metode serta evaluasi pengajaran. Supervisi akademik adalah serangkaian kegiatan membantu guru mengembangkan kemampuannya mengelola proses pembelajaran untuk mencapai tujuan pembelajaran. Selanjutnya dijelaskan bahwa supervisi akademik merupakan salah satu (fungsi mendasar (essential function) dalam keseluruhan program sekolah.

Amentenbun (2000 : 59 ), menyebutkan bahwa dalam melaksanakan tugas-tugas supervisi pendidikan terutama dalam proses pendekatan dengan orang -orang yang disupervisi, seorang supervisor dapat menggunakan (a) teknik kelompok atau (b) teknik perorangan.
Pendekatan yang digunakan dalam menerapkan supervisi modern didasarkan pada prinsip-prinsip psikologis. Suatu pendekatan atau teknik pemberian supervisi, sangat tergantung kepada prototype guru. Adapun instrumen supervisi perlu dipersiapkan untuk membantu kepala sekolah dalam pemberian masukan terhadap guru. Guru-guru di SD Negeri 1 Kertosari harus menyiapkan administrasi kelas dan administrasi pembelajaran.
Supervisi akademik adalah serangkaian kegiatan membantu guru mengembangkan kemampuannya mengelola proses pembelajaran demi pencapaian tujuan pembelajaran. Supervisi akademik merupakan upaya membantu guru-guru mengembangkan kemampuannya mencapai tujuan pembelajaran yang dilaksanakan dalam membimbing siswa dalam kesehariannya. Kepala sekolah dalam mensupervisi benar-benar terencana,terprogram,terjadwal,ditindaklanjuti serta dievaluasi.
Di dalam kegiatan supervisi pelaksanaannya bukan mencari-cari kesalahan, tetapi lebih banyak mengandung unsur pembinaan, agar kondisi pekerjaan yang sedang disupervisi dapat diketahui kekurangannya (bukan semata–mata kesalahannya) untuk dapat diberitahu bagian -bagian mana yang perlu diperbaiki. Dengan demikian, berarti esensi supervisi akademik itu sama sekali bukan menilai unjuk kerja guru dalam mengelola proses pembelajaran, melainkan membantu guru mengembangkan kemampuan profesionalismenya dan bisa berprestasi. Hal ini sudah diterapkan oleh Kepala Sekolah SD Negeri 1 Kertosari . (ips2.2/aro)
Kepala SD Negeri 1 Kertosari, Kec/Kab Temanggung